Melepaskan yang tidak perlu diperjuangkan
(Renungan untukku, untukmu dan untuk semua yang saat ini sedang diuji)
Bismillahirahmanirrahim,,,
Bagaimana bisa aku masuk ke dalam hati yang nyatanya sudah berpenghuni ??
Meski penghuni itu hanyalah ilusi, yang masih saja dibawa dari masa" yang sudah terlewati...
Bagaimana bisa aku bersikeras untuk masuk, sedangkan pemilik kediaman tidak akan mempersilahkan aku duduk ??
Pada akhirnya nanti, aku akan sampai pada titik di mana aku harus bangun dari segala mimpi..
Pada akhirnya nanti, aku harus menyadari bahwa ada hal" yang telah disediakan namun bukan untuk aku miliki..
Pada akhirnya nanti, aku harus memilih untuk memperjuangkanmu hingga letih atau mempersiapkan diri untuk kemudian pergi..
Pada akhirnya nanti, aku akan menemui saat" dimana sudah tidak memungkinkan lagi untuk memperjuangkan..
Bukankah tak ada artinya menunggu padahal kamu bukanlah untuk kutunggu ??
Bukankah tidak mungkin aku memiliki sesuatu yang tidak diperuntukkan bagiku ??
Ketika aku memutuskan untuk angkat kaki, itu artinya aku tidak ingin mempertahankan kamu lagi,,
Ketika aku menganggap segalanya usai, itu artinya kamu bukan lagi sesuatu yang ingin aku gapai,,
Aku melepaskan kamu sebagai hati yang ingin aku pilih dan kuharap bisa membuatnya pulih,,
Namun kini, aku membiarkan kamu untuk berlabuh ke manapun yang kamu mau,,
Karena dititik ini, aku sudah dengan pasti mampu melepaskan dan merelakan,,
Mari pergi dari titik ini dan cari kebahagiaan kita sendiri,,
Aku melepaskan supaya ia yang sedang datang menujuku dapat menemukan jalannya yang sudah ditentukan,,
Dialah JODOH yang telah ditentukan-NYA. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar